일하다보면 저도 모르게 미간 찌푸리게 되는데 자제해야겠어요ㅜㅜ...
Panduan lengkap untuk mengelola dan mencegah kerutan di antara alis, dari penyebabnya hingga cara menghilangkannya, serta prosedur dermatologis.
Sumber: Clipart Korea
Saya mengerutkan kening atau tersenyum beberapa kali sehari, dan kerutan di antara alis saya semakin dalam, jadi saya khawatir setiap kali bercermin. Akhir-akhir ini, saya khawatir karena kerutan di antara alis saya semakin parah setiap kali saya lelah atau stres. ㅠㅠ Saya pikir itu karena saya secara tidak sadar mengerutkan kening saat lelah atau berkonsentrasi, tetapi saya perhatikan kerutan halus perlahan-lahan terbentuk di antara alis saya.
Jadi hari ini, saya akan berbagi dengan Anda, satu per satu, penyebab munculnya garis kerutan di dahi yang saya temukan, metode penanganan dan pencegahan yang dapat Anda praktikkan dalam kehidupan sehari-hari, dan bahkan metode perawatan yang dapat Anda peroleh bantuannya dari dokter kulit!
1. Penyebab munculnya kerutan di antara alis
Garis kerut dapat membuat Anda terlihat kasar, dan jika semakin dalam, dapat meninggalkan kesan negatif. Penyebab munculnya garis kerut adalah sebagai berikut:
1) Penuaan
Seiring bertambahnya usia, kita secara alami mengalami proses penuaan, yang dapat menyebabkan munculnya garis-garis kerutan di dahi. Penuaan menyebabkan produksi kolagen dan elastin menurun, yang menyebabkan munculnya kerutan tidak hanya di antara alis tetapi juga di wajah.
2) Kebiasaan gaya hidup
Kebiasaan sehari-hari juga dapat menyebabkan munculnya kerutan di dahi. Sering mengerutkan kening atau meringis dapat memperdalam dan membuat kerutan di dahi semakin jelas. Menyipitkan mata, yang menyulitkan melihat objek yang jauh, juga dapat menyebabkan munculnya kerutan di dahi.
3) Sinar UV
Sinar UV juga dapat menyebabkan kerutan di dahi. Sinar UV yang kuat dapat menyebabkan kulit kering dan kerusakan kolagen, yang dapat menyebabkan hilangnya elastisitas. Hilangnya elastisitas ini dapat memperparah kerutan di dahi.
2. Cara Mengatasi dan Mencegah Kerutan di Antara Alis
Jika Anda khawatir dengan kerutan di dahi, penting untuk mengembangkan kebiasaan sehari-hari untuk mengelola dan mencegahnya. Saya akan berbagi beberapa tips untuk mengelola dan mencegah kerutan di dahi yang bisa Anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari!
1) Perbaiki kebiasaan ekspresi wajah Anda
Anda harus secara sadar mencoba menghindari mengerutkan kening atau mengerutkan kening, karena kebiasaan ini dapat memperdalam kerutan di antara alis Anda.
2) Gunakan tabir surya
Karena sinar UV dapat menyebabkan elastisitas kulit menurun dan timbulnya kerutan, Anda harus mengoleskan tabir surya secara menyeluruh sebelum keluar rumah, dan mengoleskan kembali tabir surya setiap 2-3 jam dapat membantu mencegah munculnya kerutan di antara alis.
👉Simak cara menggunakan tabir surya yang benar untuk melindungi kulit Anda.
3) Perawatan pelembab
Dikatakan pula, penting untuk mengaplikasikan krim pelembap segera setelah mencuci muka guna menjaga kelembaban kulit. Sebab, jika kulit kekurangan kelembapan, elastisitasnya akan hilang dan mudah timbul kerutan.
👉Cari tahu tentang krim pelembab yang mengandung bahan penguat kulit.
3. Perawatan dermatologis untuk mengatasi kerutan di antara alis
Jika Anda sudah memiliki garis kerutan di dahi, Anda dapat mencoba perawatan dermatologis untuk menguranginya. Perawatan dermatologis yang dapat membantu mengatasi garis kerutan di dahi antara lain Botox.
Botox untuk kerutan merupakan perawatan yang utamanya memperbaiki kerutan yang muncul pada ekspresi wajah, dan dikatakan dapat membantu menghilangkan kerutan dengan mencegah pergerakan otot yang berlebihan.
Harga acara Maypure Botox adalah 19.000 won (Coretox), dan harga acara kunjungan pertama adalah 1.900 won (Newlux).
👉Menyamarkan garis kerutan di dahi! Lihat detailnya di Botox.
4. Tanya Jawab
1) Bisakah kerutan di antara alis diperbaiki hanya dengan mengubah kebiasaan ekspresi wajah?
Meskipun sulit untuk menghilangkannya sepenuhnya, mengurangi kebiasaan menyipitkan mata dapat memperlambat perkembangannya. Sebaiknya kurangi kebiasaan menyipitkan mata dan mengerutkan kening secara tidak sadar.
2) Berapa lama efek botox pada kerutan bertahan?
Botox untuk kerutan bertahan rata-rata 3 hingga 4 bulan. Sebagai referensi, efeknya muncul dalam 1 hingga 2 minggu setelah prosedur.
3) Apakah ada tindakan pencegahan yang harus saya ambil setelah Botox?
:Anda dapat mencuci muka, memakai riasan, dan mandi ringan segera setelah prosedur, tetapi kami sarankan Anda menghindari minum alkohol, sauna, dan ruang uap selama sekitar seminggu.
👉Tanya Jawab: Apa yang Perlu Anda Ketahui Sebelum Menggunakan Botox
Sumber: Clipart Korea
Garis kerut bisa membuat Anda terlihat lebih tua dan lebih tegas. Saya rasa ekspresi wajah saya justru memperdalamnya, jadi saya berusaha sebaik mungkin untuk tidak mengerutkan kening atau membuat ekspresi wajah. Sedikit usaha saja sudah cukup untuk mengatasinya, jadi manfaatkan informasi yang saya bagikan hari ini untuk mencegahnya!
📌[Kolom Dokter] Semua yang Perlu Anda Ketahui Tentang Botox Dahi, Menurut Pakar
📌Simak tren perawatan kulit bulan November dan pulihkan kondisi kulit sensitif Anda!
▼Kunjungi Maypure KakaoTalk untuk konsultasi gratis secara langsung▼